Beli Online | Klaim Online

Mau Gowes di Jalan Raya? Ini Do's and Dont's yang Harus Dipahami


Sepeda | 09 December, 2021

Alternate Text

Seru banget memang liat banyak orang yang naik sepeda di jalan raya. Gak cuma untuk olahraga, namun sepeda juga sudah menjadi alat transportasi harian bagi sebagian orang.

Yang perlu dipahami adalah bahwa jalan raya milik semua pengendara, ya. Mulai dari sepeda dan kendaraan bermotor.

Agar bersepeda tetap aman dan nyaman, jangan lupa:

  1. Pasang Lampu Depan dan Belakang

Terutama lampu belakang, gunakan warna merah dan kelap-kelip saat bersepeda di pagi dan malam. Bukan lampu putih atau biru. Lampu ini bukan hanya hiasan, namun berfungsi untuk membantu pengendara di belakang melihat kita, untuk meminimalkan kecelakaan.

  1. Kenakan Pakaian Berwarna Terang

Jumlah pengguna kendaraan bermotor lebih banyak dibanding sepeda, sehingga tak jarang para goweser menjadi minoritas. Saat berada di jalan dengan jalur sepeda, kita bisa menggunakan sisi ini. Namun saat berbaur dengan kendaraan lain, bisa jadi tidak terlihat. Inilah pentingnya untuk mengenakan pakaian berwarna terang, supaya pengendara lain melihat kita lebih jelas.

  1. Bersepeda di Satu Barisan

Penting nih untuk teman-teman yang sering bersepeda bareng grup dalam peloton. Jangan lupa, jalan raya milik semua pengendara. Jadi, kalau ingin gowes membentuk peloton, paling banyak berjajar dua baris saja, sehingga tidak makan badan jalan.

  1. Patuhi Lalu Lintas

Mau naik sepeda atau kendaraan bermotor, demi kenyamanan dan keselamatan bersama harus mematuhi peraturan lalu lintas. Contoh sederhana adalah berhenti saat lampu berwarna merah, dan siap-siap berhenti ketika lampu menyala kuning. Pilih berhenti di sisi kiri, sehingga saat lampu berpindah hijau bisa memberikan kepada kendaraan lain untuk melaju terlebih dahulu.

  1. Pakai Cycling Cap + Helm

Saat menggunakan kendaraan roda dua, jarak antara badan dan aspal begitu dekat. Kepala adalah anggota tubuh yang memerlukan perlindungan utama, sehingga jika mengalami kecelakaan dan terjadi benturan tidak langsung mengenai kepala. Ini adalah fungsi helm, yang sering dilupakan para pengendara sepeda.

Lapisi dengan cycling cap, supaya helm dapat terpasang sempurna. Di jaman sekarang, tentu tak ada lagi alasan untuk melupakan pengaman kepala ini, bahkan cycling cap dan helm sudah bervariasi sehingga tak hanya melindungi kepala, tapi juga menambah gaya.

Saat gowes di jalan raya, hindari melakukan ini:

  1. Mengobrol

Jalan raya adalah tempat untuk berkendara, bukan untuk beramah tamah. Berbicara jangka panjang dengan pengendara lain tentunya akan memecah fokus, sehingga berpotensi kecelakaan. Kalau ingin bersenda gurau, yuk ajak teman-teman segrup berhenti di satu titik untuk beristirahat, atau makan bersama.

  1. Menggunakan Ponsel

Selain berbicara dengan pengendara lain, satu hal lain yang menjadi distraksi saat bersepeda adalah ponsel. Pastinya kita sering melihat banyak pesepeda yang memainkan ponsel selama berkendara, atas nama konten. Namun, hal ini tidak perlu dicontoh. Demi keselamatan bersama, simpan ponsel dan fokuslah untuk bersepeda dan memperhatikan lalu lintas.

  1. Melintas di Luar Jalur Sepeda

Di beberapa jalan, pemerintah sudah menyediakan jalur khusus sepeda yang pastinya lebih aman. Nah, jadilah pesepeda yang bertanggung jawab dengan menggunakan fasilitas ini, supaya pesepeda dapat berjalan terpisah dengan kendaraan bermotor lainnya, sehingga diharapkan lajur pemisah ini mampu meminimalkan terjadinya kecelakaan antar kendaraan.

  1. Melakukan Aksi Berbahaya

Bersepeda di jalan raya sambil melepas kedua tangan dari stang, atau melakukan aksi berbahaya lainnya? Yuk, lupakan keinginan ini. Jika ingin mengasah kemampuan menjadi Freestyler, ada tempat tersendiri yang lebih aman untuk berlatih. Bersepeda di jalan raya sewajarnya saja, prioritaskan keselamatan!

Mematuhi rambu lalu lintas dan menggunakan perlengkapan pengaman adalah sebuah keharusan bagi semua pengendara jalan raya.

Untuk melindungi aktivitas gowesmu, lengkapi dengan proteksi Asuransi Kecelakaan Sepeda, yuk! Premi ringan Rp70ribu/tahun, benefitnya optimal:

  • Klaim rawat medis
  • Pertanggungan atas cacat tetap dan tutup usia
  • Kerusakan sepeda

 

Daftar sekarang www.etiqa.co.id

Artikel Terkait


By Admin | 21 March, 2024

Sejauh Apa Asuransi Lindungi Kamu Selama Mudik?

Read More

By Admin | 20 February, 2024

Apa Fungsi LAPS SJK Sebagai Perantara Nasabah dan Produk Jasa Keuangan?

Read More